
Islam dan Teologi Pembebasan
Hal yang selalu teringat di benak pikiran kita ketika kita membicarakan atau mendiskusikan tentang teologi adalah bahwa teologi penuh dengan pemahaman metafisik yang sulit dijangkau […]
Hal yang selalu teringat di benak pikiran kita ketika kita membicarakan atau mendiskusikan tentang teologi adalah bahwa teologi penuh dengan pemahaman metafisik yang sulit dijangkau […]
Indonesia adalah negara yang berketuhanan, yaitu ketuhanan yang maha esa. Ini adalah salah satu hasil rumusan para founding father tentang penetapan dasar konsitusi bangsa kita. […]
Jajaran pemerintah Sulbar yang terhormat, pemilik segala kebijakan di negeri malaqbiq yang tercinta. Semua rakyat sepanjang tanah ini yang memilihmu sebagai nakhoda kepemimpinan telah kecewa. […]
Jika hanya sebagai agama, Islam niscaya akan dengan mudah diterima oleh masyarakat Arab. [Tetapi] kehadiran Islam adalah revolusioner. Sebab ia menolak sistem ekonomi, sosial, dan […]
Buku ini menyuguhkan ulang interpretasi kritis tentang kesalahpahaman makna revolusioner ajaran agama. Buku ini, terutama, menyimpulkan tesis Feuerbach, Marx, dan Tan Malaka tentang itu. Sehingga […]
Dengan segenap daya pena dan kekuatan-kekuatan lain yang kita miliki, mari bersama, bersatu padu, kita tumbangkan demokrasi feodal yang kini semakin berpenyakitan di tubuh Sulawesi […]
Bukan rahasia lagi, kemiskinan Polman, sampai hari ini, masih terpelihara dengan baik. Keterbelakangan, mental pengemis, semua masih menghiasi wajah masyarakat kita secara umum. Kita semua […]
Saya, Nasaruddin Ali, kembali mengirimkan surat sebagai pelajaran untuk Gubernur Sulawesi Barat (Sulbar) Ali Baal Masdar. Surat ini saya tulis tepat di malam takbiran, di […]
Salam hangat dan hormatku padamu, Paduka Yang Mulia, Puang, Tokayyang (Tuan Besar), Gubernur Sulawesi Barat (Sulbar) Haji Andi Ali Baal Masdar. Aku tak tahu gelar […]
Ada dua nama yang muncul dalam benak saya ketika dihadapkan gagasan tentangĀ intelektual sebagai spektrum perjalanan sejarah. Sosok itu adalah Edward Said dan Antonio Gramsci. […]
© 2021 | Nalar Politik Indonesia