
Bidadari Terakhir
Jika Tuhan mengizinkan aku sembuh, aku ingin hidup bersamamu seribu tahun lagi. Sebuah harapan yang belum terselesai, sebelum air mata membekas jadi luka yang tak […]
Jika Tuhan mengizinkan aku sembuh, aku ingin hidup bersamamu seribu tahun lagi. Sebuah harapan yang belum terselesai, sebelum air mata membekas jadi luka yang tak […]
Rinduku yang putih bangun menulis diri Di setiap jejak kata yang mengandung kata sifat Sepasang telinga yang setia jadi kecut mendengarkan Rindu yang denting begitu […]
Di depan rumahnya kau masih saja menunggu hujan reda. Kau pun mulai gelisah sejak senja merosot dan langit masih mendung, dan hujan masih seperti butir-butir […]
Kau gigit aku di ranum buahYang kauberi padakuSetelah pada situs terakhirKau kalah dengan ular itu Setelah ituKau dan aku belajar menyulam selubungDari daun-daun dan kulit […]
1/ Maria, setelah senja itu pergi dan malam menjadi tamu yang ditungguAku ingin memujimu seperti isyarat yang sulit ditebakLalu ada yang meniup lilin dari langitSeperti […]
Seorang bayi lahir dalam sunyiMungkin yang terdengar hanya isak tangisYang membuat ayah dan ibunya terharu Domba-domba dengan lugu melindungi bayi ituKarena dinginnya langit Betlehem membuat […]
Pada tengah hari yang sepi hujanDi beranda suatu siang aku menerimaSurat yang telanjang tanpa kutahu siapa pengirimnya Semua kau bungkusSemua kau tutupKecuali isi surat yang […]
© 2023 | Nalar Politik Indonesia