AZP Yes Plt Bupati Palas, Idham Daulay Minta Elite Legowo atas Putusan Mendagri

AZP Yes Plt Bupati Palas, Idham Daulay Minta Elite Legowo atas Putusan Mendagri

Nalar Politik – Persoalan gonjang-ganjing Pemerintahan Kabupaten Padang Lawas (Palas), Sumatera Utara, beberapa bulan terakhir ini telah selesai. Kisruh dualisme kepemimpinan pun sudah berakhir sebab pemerintahan Palas kini sudah memiliki Pelaksana Tugas Bupati berdasarkan keputusan resmi dari Kamenterian Dalam Negeri.

Sebagaimana diketahui, Mendagri telah menindaklanjuti perihal Penugasan Wakil Bupati Padang Lawas, drg. H. Ahmad Zarnawi Pasaribu, CHt, MM, M.Si, MH, sebagai Pelaksana Tugas Bupati Padang Lawas dengan mengeluarkan Surat Keputusan Nomor 100.2.1.3/2482/SJ, tertanggal 08 Mei 2023.

Merespons terbitnya surat Mendagri tersebut, Tokoh Pemuda Palas, Idham Daulay mengaku ikut bahagia karena pemerintahan Palas saat ini dapat berjalan normal kembali dan masyarakat Palas dapat melakukan aktivitas keseharian sebagaimana biasanya.

“Alhamdulillah aktivitas dalam pemerintahan Palas tampak normal lagi, kegiatan perkantoran bisa berjalan seperti biasanya, masyarakat pun ikut gembira karena dapat menjalankan kegiatan sehari-hari. Saatnya Palas bangkit kembali,” beber Idham Daulay di Sibuhuan, Palas, pada Rabu, 24 Mei 2023.

Aktivis Himpunan Mahasiswa Islam ( HMI) ini mengutarakan harapannya kepada Ahmad Zarnawi Pasaribu (AZP) selaku Pelaksana Tugas bupati Palas agar memerintahkan bawahannya untuk menormalkan kembali aktivitas di kantor Penerintah Palas, termasuk mengembalikan kepercayaan masyarakat.

“Sebagai warga Palas, saya mendukung kepemimpinan Bapak Ahmad Zarnawi sebagai Plt. Bupati Palas. Saya berharap pak bupati gerak cepat menggenjot kinerja SKPD di Pemkab agar semua program pembangunan kabupaten Palas dapat terlaksanakan dengan baik,” harapnya.

Idham Daulay juga meminta kepada pihak-pihak yang tidak puas terhadap keputusan Mendagri tersebut agar legowo dan tidak membuat kekacauan yang mengatasnamakan pemerintahan Palas. Karena hal ini akan berakibat buruk bagi penyelenggaraan pemerintahan Palas.

“Saya minta kepada elite Palas yang berseteru dengan pak bupati beberapa bulan lalu agar legowo menerima keputusan tersebut. Biarkan pak Ahmad Zarnawi bekerja untuk kemaslahatan rakyat. Jangan buat kerecokan di Palas karena akan berhadapan dengan penegak hukum,” tegasnya.

Baca juga: