Gerakan Kemanusiaan PSI: Kita Ada untuk Sesama

Gerakan Kemanusiaan PSI: Kita Ada untuk Sesama
Ketum PSI Grace Natalie

Nalar Politik – Partai Solidaritas Indonesia (PSI) kembali menunjukkan taringnya sebagai partai politik yang layak diperhitungkan. Melalui gerakan kemanusiaan merespons Corona, parpol besutan anak-anak muda progresif ini menyatakan kesiapan diri membantu sesama.

“Ini adalah gerakan kemanusiaan. Karena kita ada untuk manusia yang lain. Saatnya kita bergerak. Karena kita ada untuk sesama,” tegas Ketua Umum PSI Grace Natalie dalam video bertajuk “Kita Ada untuk Sesama”, Selasa (19/5).

Dijelaskan Grace, Corona ternyata tidak hanya menyebabkan penyakit. Berdasarkan data Bappenas dan Kementerian Ketenagakerjaan, wabah ini juga membawa penderitaan lain, seperti karyawan yang dirumahkan sebanyak 1,7 juta orang dan yang kena PHK (pemutusan hubungan kerja) sejumlah 3,7 juta akibat pandemi.

“Corona tidak hanya menyebabkan penyakit. Wabah ini juga membawa penderitaan lain. Ancaman virus yang belum pasti kapan berakhir ini menyebabkan PHK terus bertambah, hingga ekonomi terpukul. Rakyat pun menderita.”

Menyadari itu, PSI, khususnya anggota DPRD PSI se-Indonesia, berinisiatif menyerahkan gajinya untuk membantu penanganan wabah Corona. Mereka rela menyumbangkan gajinya untuk meringankan beban rakyat terdampak.

“Seluruh anggota DPRD PSI se-Indonesia menyerahkan gajinya untuk membantu penanganan wabah Corona. Hal ini sekaligus meringankan beban ekonomi rakyat yang terpukul.”

Adapun dana yang terkumpul, terang Grace, akan digunakan untuk memproduksi masker dan APD (alat pelindung diri bagi tenaga medis). Sisanya dipakai untuk membeli kebutuhan pokok bagi masyarakat yang membutuhkan.

“Bro dan Sis, kita memang banyak keterbatasan selama wabah Corona masih ada. Namun kepedulian terhadap sesama itu tanpa batas.”

Grace berharap, gerakan kemanusiaan ini tidak hanya terhenti sebagai gerakan PSI semata. Ia ingin semua pihak turut mendukung dan terlibat aktif sebagai bentuk solidaritas.

“Saya berharap, ini tak hanya menjadi gerakan PSI. Kami hanya memulai. Tapi kami ingin siapa pun terlibat dalam gerakan ini. Mengerahkan apa pun yang kita bisa atau kita miliki untuk rakyat yang membutuhkan. Sekecil apa pun itu.” [fb]

Baca juga: